Umbilical Cord-Mesenchymal Stem Cells (Ucmscs) Dan Stem Cell Marker Tra-1-60 Interaksi Seluler Sel Multipoten Dalam Mengatasi Gagal Ginjal Kronik*

Main Article Content

Riyan Sopiyan
Haifa Auriana Sagita Putri
Rido Maulana

Abstract

Permasalahan yang harus dihadapi terkait gagal ginjal kronik (GGK) tidak hanya prevalensi yang tinggi, tetapi juga efektivitas dan efek samping pengobatan serta biaya pengobatan yang masih sangat mahal. Studi sebelumnya menunjukkan bahwa Umbilical Cord-Stem Cells (UC-MSCs) serta interaksinya dengan TRA-1-60 sebagai markerstem cell pada ginjal yang rusak dapat menjadi solusi alternatif.UC-MSCs merupakan sel multipoten yang berasal dari plasenta bayi yang baru dilahirkan sehingga penggunaan stem cell ini lebih aman dan jauh dari permasalahan etis. Pada aplikasinya, stem cell diinjeksikan ke dalam kapsul ginjal pasien GGK sebanyak 15-20 juta sel/kgBB. Sitokin yang dikeluarkan oleh sel-sel ginjal yang rusak mengundang stem cell berakumulasi di tempat yang mengalami kerusakan. Di lain sisi, sel-sel ginjal yang rusak juga mengekspresikan TRA-1-60 untuk kemudian dikenali oleh stem cell sehingga stem cell mampu menjalankan fungsi repair system dengan baik. Mekanisme perbaikan sel ginjal terbagi menjadi dua jalur, yaitu jalur parakrin dan endokrin yang mampu mempengaruhi dediferensiasi dan regenerasi sel nefron.Dengan melihat keuntungan-keuntungan yang dimiliki UC-MSCs membuat sel ini berpotensi untuk dijadikan solusi alternatif terapi yang lebih baik bagi GGK. Namun, untuk mendukung hal tersebut perlu adanya pusat pengembangan dan pemeliharaan stem cell di Indonesia, serta publikasi kepada masyarakat luas mengenai potensi stem cell dalam mengatasi GGK.

Article Details

How to Cite
Sopiyan, R., Putri, H., & Maulana, R. (2020). Umbilical Cord-Mesenchymal Stem Cells (Ucmscs) Dan Stem Cell Marker Tra-1-60. JIMKI: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia, 2(1), 33-43. Retrieved from https://bapin-ismki.e-journal.id/jimki/article/view/17
Section
Article Review